Pengalaman Jadi Entrepreneur muda
WWW.NECSHOPKPOP.COM |
Saat ini, hampir semua orang di Asia termasuk di Indonesia
telah mengenal istilah yang dinamakan Korean Wave atau juga populer disebut
Hallyu Wave. Korean Wave sendiri dapat diartikan sebagai fenomena “Demam
Korea” di mana sejumlah negara di Asia bahkan di dunia terkena efek
menyebarnya budaya pop (pop culture) mengenai Korea Selatan melalui
tayangan televisi, media masa dan media internet. Budaya pop yang tersebar
menyentuh aspek makanan, tren make-up, fashion, gaya rambut, film, musik,
teknologi komunikasi (ponsel) dan juga budaya tradisional masyarakat Korea.
Fenomena ini kemudian menjadikan Korea sebagai salah satu negara, selain Jepang
dan Amerika Serikat, yang budayanya sukses menjangkiti masyarakat luas,
termasuk Indonesia.
Kegiatan yang dilakukan dalam komunitas pecinta boyband dan
drama Korea antara lain diskusi dalam forum, berbagi video dan lagu, berbagi
info mengenai Korea, belajar bahasa Korea, berjualan merchandise artis Korea
melalui internet dan lain sebagainya.
Semakin populernya boyband dan drama korea menjadikan sebuah
inspirasi bagi saya dan kakak saya untuk membuka peluang usaha dengan menjual
marchandise Korean pop melalui media internet. Melalui media internet kami bisa
menawarkan barang dan aksesoris-aksesoris yang berhubungan dengan Korea,
seperti: t-shirt, jacket, hoodie, shirt, skirt, pants, backpack, mug, pin,
strap phone, gantungan kunci, necklace, name tag, dan lain sebagainya.
Sudah menjadi kebutuhan para fans artis dari negeri ginseng tersebut
untuk selalu mengikuti gaya berbaju sang idola. Bisa dilihat dari aksesoris
yang dipakai oleh para fans K-pop, mulai dari gaya rambut, gaya berbicara, gaya
sms, gaya berbaju, dan lain sebagainya. Para pelajar dan para mahasiswa yang
merupakan fans para artis dari korea selalu mengikuti gaya sang idolanya.
Mereka tidak segan-segan membeli barang yang mirip dengan artis yang mereka
idolakan dengan harga yang funtastis dan sengaja datang ke negara idola yang
bersangkutan untuk tetep dapat memiliki fashion yang bisa sama seperti apa yang
dimiliki oleh sang idola yang mereka kagumi. Tepatnya bulan April 2011 kami
memulai usaha bisanis online kami di salah satau jejaring pertemanan yang
sedang marak di tahun itu yaitu facebook .
Kami menyalurkan ide bisnis melalui Nec Shop Kpop yang lahir dari
kolaborasi antara selera saya terhadap fashion kpop dengan konseptor brand yang
tidak lain adalah kakak saya sendiri, Rizki Eliani. Melalui lebel NEC
ini, saya ingin menularkan sisi kemandirian saya sebagai salah satu
bisnis women. Gaya yang ingin saya usung adalah nuansa korean pop style yang
energik dan apik dilihat dan cocok untuk dikenakan, sebut saja casual dan
comfortable. Sejak Kemunculan para kpop lovers, Alhamdulilah bisnis ini
berjalan sejalan harapan saya untuk tetap memegang teguh pada kepercayaan
customer kepada saya. Saya memang masih dibilang sangat baru dalam bisnis
ini, namun saya tetap berusaha untuk membuat bererapa inovasi dan mengupdate
trand terbaru yang ada di korea sana.
Menjadi pengusaha muda memang tidak gampang pasalnya
anak muda belum cukup pengalaman, namun bukan berarti anak muda tidak bisa
sukses menjadi pengusaha. Buktinya tak sedikit pengusaha muda yang berhasil.
Ngomongin masalah modal awalnya dulu 700.000, dalam jumlah
yang sangat sedikit itu saya mencoba untuk memulai dengan membuat t-shirt pada
saat itu. Pada saat berjalan satu dua hari saya diajak kakak saya untuk join ke
ide kakak saya ini. Pada saat itu saya tidak berinvestasi dalam peluncuran
produk pertama. Seiringnya berjalan aktifitas penjalan modal bertambah dengan
sendirinya, sehingga jumlah produksi semakin meningkat.
Promosi awalnya Mouth to Mouth dan setiap ada seminar di
undip kami selalu mengambil kesempatan untuk menyebarkan brosur produk saya,
itu berlangsung selama satu bulan lamanya, kami mengambil kesempatan promosi ke
teman-teman yang saya kenal di fakultas saya, dan juga lewat kakak saya di
sastra jepang undip juga, kebetulan ternyata banyak kpopers di UNNES
sehingga saya sering kali mempromosikan barang dagangan saya . Alhamdulillah
mendapat respon positif dari para pembeli.
Dengan semakin variatif nya sarana promosi yang ada
sekarang seperti sosial media, akhirnya kami berpindah ke media promosi
berbasis online lain baik lewat twitter, bbm, line, wa, instagram, blog, email,
dan saya memasukan produk-produk kami ke bukalapak, tokopedia, carousel,
shopee, google plus, tumbler dan lain lain. Ini benar-benar sangat membatu untuk
seorang pebisnis pemula seperti saya. Sangat terbantu sekali dengan beragamnya
sosial media yang ada saat ini.
Hingga saat ini marketing ini nya masih mengandalkan
sosial media. Khususnya blog yang selalu saya update sehingga bisa dijangkau
oleh seluruh penjuru dunia yang menserch engine tentang kpop style. Konsep blog
saya Korean Pop Style. Saya sangat konsisten untuk mengupdate semua
produk Nec Shop Kpop di blog
jualan saya selain di webite kakak saya juga. Saya sangat
antusias banget dalam hal marketing, saya sangat bersungguh-sungguh dan kadang
terkesan ingin tampil beda dengan blog-blog lain yang ingin benar-benar
menonjolkan tampilan yang menjul dan dapat menarik hati para customer. Potografinya
produk harus bagus jadi tidak asal photo menggunakan HP. Layout blog juga
harus rapi agar produk yang dipasarkan dapat diterima oleh pembeli.
Setiap kali ada kesempatan bazar/ festifal bertema kpop saya
juga ikut turut serta meramaikan stand yang ada di sana. Seperti bazar Kpoers
di Slawi tahun 2014 dan di Adiwerna City Walk juga pada tahun 2015.
Untuk customer nya sendiri kami menjangkau dari dalam negeri
dan luar negeri, lagi-lagi dengan bantuan sosmed produk saya bisa dikenal di
seluruh indonesia dan tidak sedikit pula saya memiliki customer dari luar
negeri. Untuk presentase customer 80% dari dalam nengeri dan 20% dari luar
negeri. Untuk presentase terbesar pemesan dalam negeri di dominasi dari
kota jakarta, bandung, bogor, tegal dan surabaya. Selebihnya dari semarang,
pekalongan, padang, papua, riau, batam, bengkulu, kalimantan, palembang,
lampung, jogjakarta, magelang, purwokerto, brebes, cirebon dan hampir seluruh
kota yang ada di indonesia sudah terjangkau. Untuk presentase customer dari
luar negeri di dominasi dari negara Malaysia, singapure, brunai darusalam, dan
US.
Selain barang pre order desigh dari kami, kami juga
menerima pemesanan produk by request hal ini sangat menguntungkan sekali karena
dengan ada nya request dari custumer variasi produk bisa bertambah, apa lagi
customer sendiri rela memilih dan mendesain baju atau jaket keinginan
perorangan atau kelomok. Untuk produk by request sendiri ketentuan order nya
untuk jaket minimum order 8-12 pcs baik sablon atau bordir, untuk jenis kaos
kualitas digital printing kami menerima satuan order lain halnya dengan kaos
kualitas sablon untuk minimum ordernya 12 pcs.
Bisnis tetap seru kadang ada surprise nya tersendiri dan
kadang ada downnya juga. Berapa lama kita bertahan tergantung pada
karakter kita. Menjadi pengusaha harus menjaga spirit dan integritas bagaimana
usahanya menjadi berkah untuk consumen, suplayer dan karyawan. Usaha yang
berkah untuk banyak orang.
Di era pasar saat ini perlu adanya self power dalam hal
mengatur, dan mengontrol setiap usaha yang dijalankan agar masalah dan kendala
tidak terjadi.
Masalah yang dihadapi saat ini, masyarakat indo belum terlalu
masif atau umum mengunakan belanja online. Masih banyak masyarakat yang belum
percaya terhadap sistem online dalam hal keamannya.
Saat ini masih dalam tahap awalan 5th-10th lagi dimana kelas
menengah kita mulai banyak dan mulai gemuk akan lebih masif lagi orang
indonesia menggunakan internet, didukung banyaknya akses sosmed sangat
memungkinkan orang belanja online.
Semoga NEC Shop Kpop langgeng teruss,,, amiin
0 comments